Babi ngepet di kampungku

Hai,, saya ako cerita lg ni asli pengalaman aku lagi, ceritanya gnie,, sekitar jam 3 sampai jam 5 itu biasanya di kampung saya anak anak pada maen bola karna waktu itu musim kemarau jadi sawah di pakai buat di jadiin lapang bola, langsung saja ke cerita inti ni, waktu itu kami lagi maen bola dengan teman saya, kira kira jam setengah 5.an waktu itu, kami bermain bola seperti biasanya dan ketika bola kami jatuh ke sebuah walungan atau sungai kami menyuruh teman saya yang bernama dani untuk mengambilnya, dan ketika dani mengambil bola itu alangkah kagetnya kami saat dani berteriak “wooooyyyyyy ada babi” , kami pun tertawa “hahaha,,masa jauh dari hutan gni ada babi’’ dani pun berteriak lagi wooooyyy serius ada babi sini kalo ga percaya, dan kami pun mendekati dani dan ternyata benar ada babi, dan babi itu lari ketika melihat kami bergerombol melihatnya, karna kami yang penasaran langsung mengejarnya, dan mengejarnya sampai di sebuah sawah yang di tumbuhi padi, kami kehilangan jejak dan ketika kami mau berbalik arah, seorang teman saya berteriak : ‘’iiiittttuuuuu babina mamapay galeng udag euy’’ yang artinya iti babinya menyusuri jalan setapak, dan kami mengejarnya lagi karna masih penasarannya, dan kami mengejar babi itu sampai ke sebuah perkampungan yang namanya******* dan kami kehilangan jejaknya, dan pada malam harinya tepat malam minggu kami pasti keluar rumah dong, dan kami berkumpul di sebuah pos ronda dan kami berdiskusi seputar babi yang tadi kami kejar, dan kami heran kenapa babi yang kami kejar bisa melihat ke belakang dan ke pinggir seperti manusia, dan kami juga curiga apakah babi itu jelmaan manusia alias babi ngepet atau bukan, kami masih bingung sampai saatnya kami menunaikan tugas yaitu ngeronda menggantikan orang tua kami yang sibuk dengan pekerjaanya, dan seperti biasa pula kami keliling untuk memastikan keamanan di kampung kami dengan di temani 1 orang tokoh di kampung kami, dan ketika kami melintas di sebuah rumah warga kami melihat babi yang kami kejar tadi ada di depan rumahnya dan masuk ke rumah itu dengan menembus tembok rumahnya dan kami terheran heran, dan kami mengawasi rumah itu dari kejauhan, kan ketika babi itu keluar, dan menengok ke arah kita, dan si babi itu lari ketika ia nyadar kalo di awasi oleh kita, dan tanpa basa basi juga dong kami langsung mengejarannya, dan kami mengejarnya sampai ke sebuah sungai dan sialnya lagi kami kehilangan jejak lagi, karna keterbatasan penglihatan dan penerangan yang ada, dan kami berkumpul bersama sebagian warga dan kami menceritakanya, kan tokoh masyarakat pun berkata bahwa tadi yang kami kejar adalah babi ngepet sesuai dengan dugaan kami, dan keesokan harinya kami memberitahu kepada semua warga agar menjada harta bendanya karena kampung kita sedang di teror oleh babi ngepet, ta sadar berita yang kami sampaikan tersebar ke kampung sebelah, dan kami mendapat pengakuan dari seorang pemuda ia menangkap babi itu lalu ia membunuhnya dan membuangnya ke sungai, kami ta tau apa dia benar atau tidak dan berita ini menjadi misteri di kampungku.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori dengan judul Babi ngepet di kampungku. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://ceritahantuindo.blogspot.com/2012/06/babi-ngepet-di-kampungku.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Ako Ambardi -

1 Komentar untuk "Babi ngepet di kampungku"